Judul : Dilan 1991
Sutradara : Fajar Bustomi
Genre : Drama
Durasi : 118 Menit
Tanggal rilis : 28 Februari 2019
Cinta memang membuat siapapun dapat melakukan hal – hal tak terduga. Milea (Vanesha Prescilla) dan Dilan (Iqbaal Ramadhan) merupakan dua orang remaja 90-an yang sedang dimabuk cinta. Di mata Milea, Dilan ialah remaja yang cerdas begitupun sebaliknya.
Namun beberapa lama setelah keduanya resmi menjalin kasih, cinta mereka langsung diuji. Dilan semakin sering berkelahi hingga memiliki banyak musuh. Suatu malam Milea memergoki Dilan sedang tawuran, meski tawuran tersebut merupakan aksi balas dendam Dilan demi dirinya. Milea semakin cemas membayangkan jika hal buruk menimpa sang pujaan hati. Selain itu Milea juga mengkhawatirkan masa depan Dilan. Bagaimana jika Dilan dipecat dari sekolah karena berkelahi lagi?. Sebagai seorang kekasih Milea merasa berhak untuk melarang Dilan tetap bergabung dalam geng motor dan berkelahi tanpa kenal lelah. Puncaknya ketika Dilan dipukuli hingga babak belur oleh sekumpulan orang tak dikenal yang diduga anak buah dari musuhnya. Milea tahu bahwa Dilan berniat untuk balas dendam dan ia tak ingin Dilan dipecat dari sekolah. Hingga akhirnya Milea mengancam akan mengakhiri hubungan jika Dilan tetap balas dendam. Sebagai seorang remaja yang bebas Dilan tidak ingin dikekang. Disisi lain Dilan sangat mencintai Milea. Lalu apa keputusan yang diambil Dilan? Menuntaskan balas dendamnya atau menjadi Dilan yang diinginkan Milea?
Dilan 1991 merupakan lanjutan dari film Dilan 1990. Jika pada Dilan 1990 mengisahkan masa pendekatan maka pada Dilan 1991 ini mengisahkan tentang kisah asmara Dilan dan Milea. Tak hanya mengisahkan asmara keduanya film berdurasi 118 menit ini juga berhasil mengobrak-abrik emosi penonton. Dilan 1991 mengajak penonton untuk lebih menjaga pergaulan agar tidak terjerumus ke hal—hal negatif. Menceritakan bagaimana perjuangan Milea untuk mengubah kebiasaan buruk Dilan. Akting para pemain yang matang menjadi salah satu keunggulan film ini.
Jika dibandingkan dengan film sebelumnya, Dilan 1991 sedikit mengecewakan. Konflik yang monoton membuat penonton sedikit merasa bosan selama film diputar. Selain itu terdapat gombalan-gombalan yang tidak masuk akal. Namun hal tersebut tidak mengurangi antusiasme penonton uuntuk menonton film ini. (man)