Naik turunnya kasus Covid-19 di Indonesia berdampak pada kasus meninggal meningkat dari sebelumnya dengan penambahan 193 jiwa. Hal ini berpengaruh terhadap peningkatan fatalitas di Indonesia. Bagaimanakah data perkembangan kasus COVID-19 selanjutnya?
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh Tim Madyapadma Selasa (02/03) pada pukul 13.00 WITA, jumlah pasien positif bertambah 5.712 orang sehingga menyentuh angka 1.347.026 orang. Terdapat peningkatan pasien yang meninggal dunia sebanyak 193 orang, total akumulasi sebanyak 36.518 orang. Sedangkan pasien yang telah sembuh juga mengalami peningkatan yaitu sebanyak 8.948 orang. Tingkat fatalitas COVID-19 Indonesia mengalami peningkatan sebesar 0,003%.
Bali mengalami penambahan kasus positif harian sebesar 167 jiwa dengan total akumulasi kasus positif 34.700 jiwa. Terdapat 8 jiwa yang meninggal dunia akibat covid-19 diantaranya berasal dari kabupaten Tabanan yang terdapat dua orang, tiga orang dari Denpasar, tiga orang dari Badung, dan satu orang dari kabupaten Bangli. Pasien yang sembuh mengalami kenaikan drastis dibanding hari sebelumnya yaitu sebanyak 225 jiwa dengan total akumulasi pasien sembuh sebesar 31.643 jiwa. Transmisi lokal Provinsi Bali mengalami penambahan sebanyak 147 orang dengan total akumulasi sebanyak 32.808. Namun, presentasi transmisi lokal yang awalnya berada pada 94.57% turun sebanyak 0.03% menjadi 94,54%. Sedangkan presentasi tingkat fatalitas di Provinsi naik sebesar 0,010% menjadi 2,708%.
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh Tim Madyapadma pada Selasa (02/03) terhadap kegiatan ekonomi di Kota denpasar yakni warung-warung dan toko toko di sekitar bypass Jl. Sekar Sari Gang Kapit Yeh, Jl. Kembang Matahari, JL Kerta Dalem Sari IV, Jl. SMAN 3 Denpasar, Jl Gatsu 1, Jl. Siulan buka seperti biasa namun tidak ramai pembeli yang berkunjung. Warung disekitar Jl. Turi buka seperti biasa dan pembeli yang datang lumayan banyak. Masyarakat sekitar yang berada di daerah pengamatan telah mematuhi protokol kesehatan yang telah ditentukan.