Ni Luh Ayu Nirwasita merupakan sosok siswa yang nampak sangat biasa. Namun tak ayal siswi yang terlihat biasa ini cukup dikenal di lingkungan SMA Negeri 3 Denpasar. Meski nampak ringkih, ternyata sosoknya memikul tanggung jawab yang besar.
"Selesaikan apa yang kamu mulai" adalah motivasi yang dipegang oleh Ni Luh Ayu Nirwasita dalam setiap langkahnya. Bertubuh mungil, bermata sipit, berkulit putih, dan selalu menggunakan kacamata adalah gambaran yang tepat untuk menggambarkan sosok dari Wakil Sekertaris II Osis Angkatan 43 SMA Negeri 3 Denpasar ini. Sita, begitulah kawan-kawannya menyapa memiliki penampilan anggun dan lembut ternyata berbanding terbalik dengan kegiatan-kegiatan yang diikutinya. Putri tunggal dari pasangan I Gede Witha Arsana dan Beny Mariasari ini merupakan anggota dari PASKIBRA Angkatan 43 serta Pramuka TRISMA. Tentunya kegiatan-kegiatan ini memerlukan tenaga ekstra.
Setiap orang yang mengenal sosok gadis berusia 17 tahun ini akan menyebutnya si ahli gambar. Menggambar adalah hobi yang sudah dirinya tekuni sejak sekolah dasar. Setiap waktu luang yang dimiliki, maka penyuka Cheessecake ini akan disibukkan dengan alat-alat gambarnya. Dimanapun dan kapanpun selama ada kesempatan maka tangannya akan membuat guratan-guratan asal yang akhirnya menjadi sebuah karya. "Awalnya aku nggak suka sama gambar tapi pas SD aku punya teman sebangku yang kerjaannya gambar kadang sampai suka ngomong sendiri, karena penasaran akhirnya aku coba dan diajarin ternyata seru," ujar penggemar Maudy Ayunda ini.
Gadis kelahiran Denpasar, 3 April 2004 ini menghabiskan taman kanak-kanaknya di TK Visi Mandiri School, lalu melanjutkan sekolah dasar di Bali Public School, kemudian bersekolah di SMP Negeri 8 Denpasar sebelum menjadi seorang siswi di SMA Negeri 3 Denpasar. Sita berharap nantinya dapat melanjutkan pendidikannya di Sekolah Tinggi Pertahanan Nasional (STPN). Garapan tangan yang dihasilkan oleh gadis berzodiac aries ini. Hal ini dibuktikan dari pencapain yang diraihnya baru-baru ini yaitu sebagai Juara I Komik Pramuka Design Competition tingkat Nasional 2021. Tak hanya di bidang seni, beberapa prestasi yang pernah diraihnya di berbagai bidang adalah Juara Harapan I Lomba Napak Tilas 2019, Juara III Lomba Keterampilan Baris-Berbaris Gubernur Cup V PPI Bali Tahun 2019, Gold Medal Youth International Science Fair 2020, Juara III Lomba Film Pendek Edukasi Pariwisata Budaya Bali Pandega Bali Scout Creativity.
Menurutnya melalui gambar merupakan caranya untuk berekspresi. Saat masalah dan resa tidak dapat diungkapkan maka menggambar merupakan cara yang dapat dilakukan sebagai pelampiasan. Tak jarang hasil dari emosi tesebut bisa menjadi petunjuk untuk mengasah bakat yang dimiliki. "Apapun suasana hatiku baik itu senang, kesal, marah aku pasti bakalan gambar buat nenangin diri, tapi kadang kalau tiba-tiba muncul ide yang asal pokoknya itu harus aku gambar kalau ngga pastinya aku ngerasa ada yang kurang," ungkap Sita. (krn/cd/cfk)
