Penilaian Akhir Semester (PAS) adalah penilaian yang dilaksanakan pada akhir semester untuk menguji pemahaman siswa terhadap materi pelajaran yang diberikan sepanjang semester ganjil. PAS juga dikenal dengan istilah Ujian Akhir Semester (UAS). Penilaian ini meliputi semua mata pelajaran yang diajarkan selama satu semester. PAS merupakan syarat kenaikan kelas dan hasilnya digunakan sebagai penilaian rapor di setiap semesternya. Pelaksanaan PAS bertujuan untuk mengevaluasi pemahaman siswa terhadap materi pelajaran dan menentukan kelulusan siswa pada akhir semester. Begitu juga dengan PAS yang dilakukan di SMA Negeri 3 Denpasar.
PAS di SMA Negeri 3 Denpasar dilaksanakan pada tanggal 20 November sampai 28 November 2023. PAS ini dilaksanakan dengan sebuah aplikasi bernama “LMS SMAN 3 DENPASAR.” Aplikasi dibuat dengan dalih untuk mengurangi kecurangan agar siswa tidak mencontek pada saat ulangan. Mencontek adalah budaya yang sering dilakukan siswa, apalagi pada saat menjelang ujian. Aplikasi ini dibuat untuk mencegah siswa mencontek saat ulangan. Lalu bagaimanakah tanggapan para siswa mengenai hal ini? Tentu saja, banyak sekali pro dan kontra yang beredar di kalangan para siswa tentang aplikasi ini.
Beberapa siswa menganggap bahwa aplikasi ini sangat bagus, karena aplikasi ini dapat mendeteksi kecurangan yang dilakukan oleh siswa. Sehingga nilai yang dihasilkan merupakan nilai murni dari kemampuan siswa tersebut. Aplikasi ini juga dapat melatih siswa agar dapat berbuat jujur selama ujian berlangsung. Selain itu, aplikasi ini juga dapat melatih kesiapan dan kemampuan siswa selama ujian berlangsung.
Namun ada juga siswa yang kontra terhadap aplikasi ini. Mereka menganggap aplikasinya sedikit ribet, karena aplikasi ini hanya bisa diakses menggunakan perangkat android, yang dimana tidak semua murid memakai android. Aplikasi ini juga sangat ketat, bila kita masuk maupun keluar dari aplikasi ini kita harus memasukkan sandi yang diberikan. Dan kebanyakan siswa banyak mengeluh karena tidak bisa mencontek lewat aplikasi lain. Bila kita mencoba keluar dari aplikasi, aplikasi ini akan berbunyi, tentu saja suara tersebut akan membuat semua perhatian tertuju ke kita. Jika ketahuan mencoba untuk membuka aplikasi lain, akan dipindahkan ke ruang panitia dan diawasi langsung oleh panitia guru pada saat mengerjakan soal.
Selain itu, server dari aplikasi ini juga kecil. Kita harus memakai wifi sekolah agar bisa tersambung dengan server dari sekolah. Jika kita menggunakan wifi sekolah bersamaan, aplikasi ini akan lag dan error. Hal ini tentu saja dapat menghambat pada saat ujian nanti.
Bagaimana tanggapan pihak sekolah mengenai hal ini? Terkait dengan banyaknya pro dan kontra yang beredar, pihak sekolah sudah memberikan beberapa solusi bagi para siswa. Seperti, pihak sekolah akan menyiapkan perangkat android bagi siswa yang menggunakan perangkat iphone dan membagi ujian menjadi beberapa sesi agar aplikasi bisa digunakan secara lancar. Namun, pada saat diumumkan bahwa kita akan dibagi menjadi beberapa sesi, waktu ujian kita akan dikurangi. Awalnya setiap mata pelajaran yang diujikan berlangsung selama 1 jam 30 menit, menjadi 1 jam saja. Hal ini tentu membuat para siswa terkejut dan merasa kewalahan dengan soal ujian yang banyak tetapi waktunya hanya sedikit.
Seharusnya pihak sekolah mempersiapkan lebih matang lagi, agar aplikasi dapat digunakan dengan lancar. Selain itu, waktu ujian juga tidak dikurangi. Apabila waktu ujian dikurangi, seharusnya soal ujiannya juga dikurangi sesuai dengan waktu ujiannya. Bukan hanya untuk pihak sekolah, seharusnya para siswa juga lebih mempersiapkan diri untuk ujian dan bukan hanya mengeluh ataupun hanya mengandalkan contekan dan bantuan dari teman.