Sukses menambah rekor baru dengan luncurkan 23 e-book dan sembilan ide start up dalam Presslist Virtual 12, menjadi bukti nyata Madyapadma penuh karya
Sebuah video berisikan 23 judul buku karya Tim Madyapadma tampil di layar kaca, sesaat setelah seorang pembawa acara Presslist Virtual 12 menuntaskan kalimatnya. Layar menangkap wajah-wajah para penulis yang termuat dalam cover buku karya masing-masing. Silih berganti dalam live streaming pada kanal YouTube Madyapadma Journalistic Park, Kamis (30/12).
Menerbitkan 23 buku dalam setahun menjadi rekor baru yang dicetak Madyapadma. Jumlah ini bertambah dua, setelah Presslist tahun lalu berhasil melahirkan 21 buku. Rekor ini turut membawa kejutan bagi insan Madyapadma, sebab informasi sebelumnya hanya akan meluncurkan 15 buah buku. Namun para panitia bekerja dalam senyap, mengeksekusi delapan judul lagi sebagai kejutan di puncak acara.
Delapan judul buku tersebut antara lain (Madyapadma Ibarat Lautan yang Airnya Tidak Pernah Habis; Madyapadma Memberi Banyak Perubahan Pada Diriku; Menyelami Mimpi, Memberikan Bukti; Madyapadma Mengubah Diri Saya; Madyapadma Itu Menginspirasi dan Tidak Ada Senioritas; Baliku yang Lesu Tak Kunjung Sembuh; Merajut Solidaritas di Tengah Senioritas; dan Madyapadma Lebih Dari Sekadar Ekstrakurikuler SMA).
Selaku penanggung jawab kegiatan sekaligus pendesign cover buku, Ni Putu Gesika Hilliana Dewi (17) mengaku sempat merasa deg-degan, takut tak dapat menyelesaikan kedelapan cover buku tambahan dalam jangka waktu singkat. Namun jerih payahnya terbayarkan manakala cover-cover tersebut rampung dan proses peluncuran e-book (buku digital –red) berjalan dengan lancar. “Semoga temen-temen tahun depan bisa lebih banyak lagi bukunya dan lebih berkualitas lagi,” harap Gesika saat dihubungi Tim Madyapadma, Kamis (30/12).
Sama hal nya dengan Ketua Sie Inkubator Usaha Rintisan Madyapadma, Ni Wayan Yunia Astiti Meranggi (15). Ia turut merasa deg-degan dan sedikit tegang sesaat sebelum lembaga usaha rintisan Madyapadma resmi diluncurkan siang ini. Total, sebanyak sembilan ide usaha rintisan (start up) Tim Madyapadma dikenalkan ke publik melalui live streaming Presslist Virtual 12. Ide-ide tersebut antara lain (Arsipin Yuk!, Lescuan, MataRa, Eksplorkuy, Indinion, Insigma, Balance Lifestyle Tracker, Kosaneeds) dan sebuah start up yang bergerak di bidang healthcare yang membantu kesehatan mental remaja.
Lahirnya ide tersebut tentunya berasal dari permasalahan di sekitar, salah satunya start up Arsipin Yuk! Start up tersebut bergerak di bidang jasa pengarsipan, yang mana berangkat dari permasalahan menipisnya ruang penyimpanan akibat banyaknya buku-buku yang tergeletak namun masih dibutuhkan. “Kami berharap Arsipin Yuk! dapat menjadi media penyimpanan dimana kalian menyimpan memori, ilmu pengetahuan, dan sejarah, sehingga hal tersebut dapat tersimpan selamanya dalam jejak digital,” tutur Ni Made Galuh Cakrawati Dharma Wijaya selaku founder Arsipin Yuk!, dalam video pemaparan ide bisnisnya.
Menyaksikan acara peluncuran ide usaha rintisan Madyapadma sukses terlaksana dengan baik secara virtual, Yunia Astiti merasa sangat senang dan lega. “Akhirnya apa yang kita proses selama ini tentunya dengan beberapa rintangan berhasil kita tampilkan dengan baik dan lancar saat Presslist Virtual 12 tadi. Dan semua ini berkat kerja sama tim yang sangat memuaskan,” ungkap Yunia Astiti bangga. Yunia berharap, semoga lembaga usaha rintisan Madyapadma ini dapat memberikan banyak manfaat bagi banyak orang.
Karya-karya yang lahir dari jari jemari dan buah pikiran anak Madyapadma menjadi bukti nyata, hantaman pandemi tak berhasil tumbangkan semangat dan kreativitas Madyapadma untuk terus berkarya. Melalui Presslist Virtual 12, hadiah untuk bangsa resmi diluncurkan dari kami, anak-anak Madyapadma. (cit/ekn)