Kehebohan tengah terjadi di sekolah-sekolah menengah atas dan siswa kelas XII di Indonesia. Mulai awal tahun 2014 ini, sekolah-sekolah menengah atas tengah sibuk mempersiapkan para siswanya. Bukan hanya pihak sekolah, pemerintah pun turut serta dalam mempersiapkan siswa, khususnya siswa kelas XII.
Persiapan yang dilakukan oleh pihak sekolah maupun pemerintah bukan pertama kali dilakukan. Persiapan ini bahkan telah menjadi agenda rutin tahunan. Walaupun telah dilaksanakan berkali-kali, pihak sekolah maupun pemerintah selalu menyikapinya dengan serius. Persiapan yang ditujukan kepada siswa kelas XII ini dimaksudkan guna menghadapi Ujian Nasional (UN).
Walaupun setiap tahun dilaksanakan, tapi tetap saja UN menimbulkan kehebohan baik pada pihak sekolah maupun siswanya. Untuk itu, pemerintah dan sekolah sepakat mengadakan persiapan untuk menghadapi UN yang sering disebut dengan pemantapan. Pelaksanaan pemantapan yang sekaligus menjadi simulasi UN ini akan mampu memberikan bayangan kepada siswa akan pelaksanaan UN nantinya.
Pemantapan yang dilakukan oleh pihak sekolah maupun pemerintah merupakan ajang mengetahui kesiapan siswa dalam menghadapi UN, sehingga dapat menjadi acuan siswa dalam mengukur kesiapan dirinya, baik dari segi kemampuan maupun mental. Seperti pemantapan-pemantapan sebelumnya, pemantapan kali ini dinilai mampu mendorong siswa untuk lebih jeli dalam menilai dan memperbaiki kekurangannya serta meningkatkan lagi ilmu dan usaha untuk menghadapi UN. Sehingga nantinya siswa kelas XII tidak akan dipusingkan lagi dengan masalah UN ataupun ketakutan ketika proses pelaksanaannya berlangsung.
Setiap siswa kelas XII diharapkan menanggapi pemantapan ini dengan baik, giat dan serius. Karena bagaimanapun pemantapan merupakan cerminan UN yang sesungguhnya. Dan keberhasilan siswa dalam menghadapi pemantapan bisa berarti keberhasilan siswa dalam UN.